Tuesday, February 21, 2012

.: Tiket kita telah di boaking :.



Assalammualaikum..

Apa khabar semua…*_* mulakan hari kita dengan kalimah Bismillah.. semoga sahabat yang singgah di tinta nih sehat hendaknya, Sehat jasmani dan rohani. bilamana ia merupakan suatu nikmat yang tak terhingga yang Dia kurniakan pada hambaNya..
Sahabat, bangun dari tidor.. ape je kita buat ek… tengok hp, buka lp, g toilet tgk jam atau ape-ape yang kita akan lakukan.. apa yang penting, buka je mata kita nak teruskan kehidupan seharian yang kita lakukan sehari-hari betulkan?  Btw, masing-masing ada tugas yang perlu di laksanakan, di jalani dan patut, harus dan malah wajib dilaksanakan… ada yang g sekolah, ada yang pergi pejabat, pergi pasar, dan macam-macam lg destinasi yang kita tuju setelah selesai bersiap untuk pergi ke destinasi yang di tuju itu..
Dalam kita sibuk melaksanakan tugas atau pekerjaan seharian yang kita lakukan, kita tak pernah dan sekali-kali tidak akan pernah di tinggalkan oleh yang satu ini. ia selalu mengiringi kita, walau di mana kita berada, walau apa pun yang kita lakukan ketika itu ia tetap mengiringi kita..malah tika ini, saat ini ia juga mengiringi kita.. ia sekali-kali tidak akan membiarkan kita begitu sahaja.malah sesaat pun ia tak pernah melepaskan kita. seperti mana firmanNya.

“Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu, maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya walau sesaat pun dan tidak dapat (pula) memajukan.”
(Al-a’raf:34)

Apa kah yang di maksudkan itu sahabat? Ia sering kali memperingatkan kita, peringatan itu akan kita lihat jelas ketika sekelompok atau sekumpulan manusia yang mengusung suatu jenazah ke tanah perkuburan. di mana tempat itu adalah asal kejadian manusia, dari segala sumber makanan seharian kita di jadikan permulaannya dari situ juga,jelas di sini akhirnya kita balik semula ke tempat asal kita. ini sunnatullah, tiada siapa yang akan terlepas. Baik yang berharta, berpangkat, berdarjat, ternama, berkepentingan tukang-tukang dan apa-apa segala tukang semuanya akan kembali ke tempat asalnya. Percaya atau tidak, terima atau tidak, bersedia atau tidak.. ia akan datang juga pada kita. kita tak kan sempat berkata “ eih.. tunggu sekejap, aku tengah buat kejer nih.. tak nampak ker” kita tak kan sempat berkata apa-apa .
Saat manusia leka menikmati kehidupan, bersuka ria, bermain, dan melaksanakan segala rutin harian, sedar tak sedar kematian akan datang meluru, menerkam, menyerangnya.. tak dapat kita bayangkan, bagaimana kematian itu menjemput kita. tatkala itu, tubuh akan menjadi lesu dan lemah, suara semakin hilang. Sendi-sendinya menjadi kaku dan kejang. Seluruh badannya ddi landa kesejukan yang amat sangat.
lalu bergemalah detik kematian, mengkhabarkan bahawa ia semakin hampir untuk meninggalkan dunianya. Sesudah itu, segala lembaran amalannya akan di lipat kemas dalam keadaan denyutan jantungnya semakin lemah. Tika itu kita tak sempat lagi menyapa sesiapa. kini, satu persatu tanda-tanda kematian hadir menjamah tubuh, wajah bertukar menjadi pucat kekuningan, hidungnya tunduk jatuh, manakala mata peglihatan dan pendengarannya pula menjadi semakin kabur dan berat, lidahnya pula menjadi bungkam, kelu, bisu..
Hanya iman yang mampu bertarung di saat kematian datang itu, kerana saat itu juga sang iblis laknattullah, bersama bala tenteranya datang untuk menggoda serta menghuru harakan atas manusia yang sudah terkulai lemah. Seperti janji iblis dengan Allah, iblis akan berada di hadapan, belakang, tengah, hujung di semua sudut.. Bersama iblis datang juga dua syaithan menyerupai wajah ibu dan ayahnya, mengambil sebelah kiri dan kanannya, apa sebenarnya helah musuh Allah nie?? musuh Allah memusuhi manusia sampai ke ajalnya.
Ajal, sesuatu yang pasti dan tentu pasti datang kepada semua makhlukNya. Kita semua akan kembali padaNya. Sebagaimana kita datang dan tentu kita akan kembali padaNya. Sama-sama kita memperingati diri kita. siapa tahu sesaat ini, selangkah selepas ini malah tak sampai selangkah kita melangkah ajal pun menjemput kita.. seperti apa kah, bagaimana , bila dan di mana ajal itu datang? Tidak dapat kita persoalkan.. yang pasti dan tentu pasti akan terjadi pada kejadianNya.. jadi jangan kita tinggalkan ia dalam poket,kocek,beg dan berbagai lagi tempat yang boleh kita simpan dimana kita hanya memperingati atau membuat persediaan yang betul-betul tepat pada waktu yang kita rasa sesuai untuk mempersiapkan diri atas jemputan.
Berbahagialah… kita semua telah di tempah tiket untuk ke sana, bila, di mana ?? itu yang kita tak tau..jangan sedih pula, ia pasti dan tentu pasti.. sama-sama kita mempersiapkan diri kita untuk ke sana. *_*





InsyaAllah, Moga ia manfaat untuk kita.. peringatan diri yang sering alpha..destinasi yang pasti kita tuju. -jiwa hamba.. bernafaslah dalam jiwa hamba.. akui dan yakini.. insyaAllah… pasti tampak sinarNya…

~زينون فىلارض ~

No comments:

Post a Comment